Selamatkan Bumi Kita dengan Teknologi Ramah Lingkungan!!!

Foto

Foto

Pages

DAUR ULANG SAMPAH MENJADI ENERGI LISTRIK

| Monday, July 28, 2014

Banyak orang yang belum tahu bahwa sejak tahun 2005  Pemerintah Daerah Bali  telah  memiliki program daur ulang  sampah menjadi energi listrik di tempat penampungan akhir (TPA) Sampah di Suwung, pinggiran kota Denpasar dan telah menghasilkan dua mega watt (MW) .    Uji coba tersebut masih menghadapi kendala karena kekurangan bahan baku sampah, dimana empat kabupaten/kota yang sepakat membuang sampah ke TPA Suwung belum seluruhnya melakukan hal itu. Dimana empat daerah tersebut meliputi Denpasar, Badung, Tabanan dan Gianyar (Sarbagita) telah sepakat membuang sampah ke TPA Suwung yang memiliki daya tampung a 800 ton per hari, tapi karena keterbatasan armada pengangkutan sampah ke lokasi TPA Suwung tersebut sekarang hanya masuk 100 ton sampah per hari dari Denpasar dan sebagian lagi dari Kabupaten Tabanan dan Badung .  Yang mana kalau semuanya sudah membawa sampah ke TPA Suwung maka listrik bisa diatasi dapat dihasilkan sesuai dengan target, serta masalah akibat dari penumpukan masalah sampah segera teratasi.
PT PLN Distribusi Bali menjalin kerjasama dengan PT Navigat Organic Energy Indonesia (NOEI) mendaur ulang sampah menjadi energi listrik. Dan diharapkan kerjasama yang saling menguntungkan itu dapat membantu penyediaan pasokan listrik di Bali.
Upaya itu memberikan manfaat yang besar dalam menghasilkan energi listrik, disamping mengatasi masalah penyediaan lahan "landfill" untuk pembuangan, penimbunan sampah sekaligus mengurangi pencemaran lingkungan.  Proyek tersebut dirancang mampu mengelola 800 ton sampah per hari yang berasal dari sisa-sisa yang tidak berguna di empat kota masing-masing Denpasar, Badung, Gianyar dan Tabanan yang tergabung dalam Sarbagita.  Pihak investor telah mendatangkan sebuah alat canggih dari Inggris untuk mendeteksi gas yang terkandung dalam sampah sebelum diolah menjadi energi listrik.
Pengelolaan sampah dengan menerapkan teknologi landfill mampu menghasilkan energi listrik, disamping menangani masalah sampah secara tuntas, yang selama ini  tidak dapat lakukan secara tuntas.

Pembangunan proyek yang digarap sejak akhir 2005 di atas lahan seluas sepuluh hektar yang disediakan Pemerintah Daerah Bali melalui tata kelola sampah bersama oleh empat kabupaten/kota yaitu Denpasar, Badung, Gianyar dan Tabanan disingkat SARBAGITA itu  mengambil tempat di pinggiran kota Denpasar tepatnya di TPA Suwung memerlukan dukungan dari segala lapisan masyarakat. Dimana  program tersebut diharapkan selain mampu menghasilkan energi listrik, sekaligus mengelola sampah dengan baik, dalam mewujudkan kebersihan lingkungan serta memperbaiki kondisi sekitar tempat penampungan akhir (TPA) sampah di Suwung yang selama ini lokasinya tercemar akibat sampah yang tidak tertangani.




Alamat foto3      : https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiE9hlHt1yE089zIc07iRP_JtCOhaN_7oRkFZuqvvBWhCmTbyOwg1nosnzJdktHQ6jGFPxW94Ats0VJaduoJx5yB31pvnyRxmF_TvRRWBct4wAhtvV0htZZi8Z7_eO-AFlnDLKsOn4Z3tU/s1600/Plang+IPST.JPG

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

 

Copyright © 2010 Save Our Earth